Ternyata, Programer Komputer Pertama Di Dunia Adalah Wanita
 |
| Ada Lovelace (Foto:Elitereaders) |
Apakah Anda tahu bahwa programer komputer pertama di dunia adalah seorang wanita? Yang lebih mengejutkannya lagi, wanita yang jadi programer pertama di dunia itu berasal dari tahun 1800-an, di mana komputer belum ditemukan sama sekali.
Wanita yang dimaksud memiliki nama Ada Lovelace yang merupakan seorang ahli matematika jenius. Saat dilahirkan, Lovelace ditelantarkan oleh ayahnya yang merupakan seorang penyair bernama Lord George Gordon Byron. Kemudian ia diurus oleh ibunya yang bernama Lady Anne Isabella Milbanke Byron.
Keahlian matematika yang dimiliki Lovelace tak lepas dari pepatah sang ibu. Sejak kecil, ia sudah disuruh ibunya untuk belajar matematika lewat les privat. Sejak saat itu, Lovelace mulai tertarik pada mesin.
 |
| (Foto: Elitereaders) |
Dia diajarkan matematika oleh Mary Somerville, seorang astronom matematika asal Skotlandia yang menjadi wanita pertama yang diakui Royal Astronomical Society. Tak hanya Mary, ada juga pengajar lain yang mendidik Lovelace, di antaranya William Frend dan William King.
Lovelace kemudian mengembangkan ilmu matematikanya dengan belajar di University of London. Dia kemudian diperkenalkan kepada Charles Babbage oleh Mary Somerville. Kemudian Babbage, yang dijuluki Bapak Komputer, jadi mentor Lovelace yang nantinya akan menjadikan Lovelace programer komputer pertama.
Komputer versi Babbage berarti melakukan perhitungan matematika. Dari situ, Lovelace mulai menggunakan kode dan perhitungan matematika untuk menangani surat, simbol, dan nomor. Dia juga memiliki sebuah teori tentang mesin yang mampu mengulangi instruksi.
Mesin itu disebut looping yang digunakan oleh Lovelace untuk menciptakan algoritma komputer. Konon, mesin ini mampu menterjemahkan konten seperti musik, gambar, tulisan, dan simbol ke dalam bentuk digital, seperti aplikasi yang sering kita gunakan sekarang.
 |
| (Foto: Elitereaders) |
Sayangnya, sebelum mesinnya dikembangkan lebih lanjut, Lovelace meninggal karena kanker uterus pada 27 November 1852.
Walau sudah meninggal, rupanya ada orang yang mengembangkan karya Lovelace. Dia adalah BV Bowden, yang memperkenalkan kembali ciptaan Lovelace kepada publik pada tahun 1952 dengan sebutan yang berbeda, yaitu "Faster Than Thought: A Symposium on Digital Computing Machines."
Hingga pada tahun 1980-an, diberikanlah nama pemograman komputer oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat yang terinspirasi dari karya BV Bowden. Sementara itu, BV Bowden terinspirasi dari Lovelace.
Dari situlah awal mula bahasa pemograman komputer mulai diciptakan. Sejak dua abad silam, ternyata orang-orang sudah mencoba menciptakan mesin mirip komputer zaman sekarang.
Sumber: Elitereaders